C.LATIHAN MENGGAMBAR UKIRAN
1.Latihan dasar Menggambar Bebas Tangan
Setelah kertas gambar dan peralatan menggambar diperoleh, lalu kertas gambar tersebut diberi garis tepi bila diperlukan.
selanjutnya dengan menggunakan pensil jenis sedang (HB) yang sudah diruncingkan, mulailah kita latihan menggambar.
a. Cara memegang pensil
Pensil dipegang pada tangan kanan dengan 3 jari yaitu dipegang di antara ibu jari, telunjuk dan jari tengah. Jarak ujung pensil sampai ujung ibu jari kira-kira 4 cm. Tekanan dan gerakan pensil diatur oleh ibu jari, telunjuk dan jari tengah. Penahannya adalah jari manis dan kelingkingnya. Posisi tegak pensil sekitar 45 derajat.
b. Cara mencoret (membuat goresan atau coretan)
Dengan pensil di tangan, dimulailah latihan mencoret pada kertas gambar yang telah tersedia. Coretan pensil sebaiknya tipis-tipis saja dahulu, agar mudah dihapus bila ada coretan yang kurang baik.
Perlu diperhatikan membiasakan coretan-coretan cukup sekali gores atau garis saja. Jadi usahakanlah jangan sampai membuat coretan garis yang disambung-sambung, sehingga menimbulkan kesan gambar menjadi kuarang bagus,karena coretan yang ganda dan kurang jelas.
Marilah mulai mencoba latihan mencoret membuat garis-garis tanpa penggaris (bebas tangan). Ingat jangan terlalu menekan waktu mencoretkan pensil pada kertas, tetapi secukupnya saja agar tidak terlalu membekas.
2. Latihan membuat garis-garis.
Langkah dalam gambar dapat dilihat pada gambar 1,2 dan 3.
3.Latihan menggambar bentuk-bentuk sederhana
Langkah pada gambar dapat dilihat pada gambar 4
4. Latihan menggambar ukiran
Latihan menggambar ukiran biasanya dimulai dengan mencontoh gambar-gambar motif ukiran dibantu oleh garis pertolongan. Apabila kita sudah terbiasa dengan bentuk-bentuk dan gaya ukiran maka untuk selanjutnya mencontoh gambar tanpa garis pertolongan sampai dapat merangkai, mencipta gambar ukiran dengan sebaik-baiknya. cara mencontoh gambar-gambar ukiran dengan garis pertolongan dapat dilihat pada gambar 5 dan 6 di atas.
b. Cara mencoret (membuat goresan atau coretan)
Dengan pensil di tangan, dimulailah latihan mencoret pada kertas gambar yang telah tersedia. Coretan pensil sebaiknya tipis-tipis saja dahulu, agar mudah dihapus bila ada coretan yang kurang baik.
Perlu diperhatikan membiasakan coretan-coretan cukup sekali gores atau garis saja. Jadi usahakanlah jangan sampai membuat coretan garis yang disambung-sambung, sehingga menimbulkan kesan gambar menjadi kuarang bagus,karena coretan yang ganda dan kurang jelas.
Marilah mulai mencoba latihan mencoret membuat garis-garis tanpa penggaris (bebas tangan). Ingat jangan terlalu menekan waktu mencoretkan pensil pada kertas, tetapi secukupnya saja agar tidak terlalu membekas.
2. Latihan membuat garis-garis.
Langkah dalam gambar dapat dilihat pada gambar 1,2 dan 3.
3.Latihan menggambar bentuk-bentuk sederhana
Langkah pada gambar dapat dilihat pada gambar 4
4. Latihan menggambar ukiran
Latihan menggambar ukiran biasanya dimulai dengan mencontoh gambar-gambar motif ukiran dibantu oleh garis pertolongan. Apabila kita sudah terbiasa dengan bentuk-bentuk dan gaya ukiran maka untuk selanjutnya mencontoh gambar tanpa garis pertolongan sampai dapat merangkai, mencipta gambar ukiran dengan sebaik-baiknya. cara mencontoh gambar-gambar ukiran dengan garis pertolongan dapat dilihat pada gambar 5 dan 6 di atas.
sangat sungguh gak imajinatif dalam menjelaskanya. payah...
BalasHapusmending gak usah nulis kek ginian....
betull....
BalasHapusTolol sangat anda
BalasHapus